Kepala Bank Indonesia Perwakilan NTT, Naek Tigor Sinaga mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan pecahan mata rupiah menjelang hari raya Natal tahun 2013 dan Tahun Baru 2014, Bank Indonesia NTT telah melakukan antisipasi dengan mendatangkan pecahan mata uang rupiah dari Bank Indonesia Makasar Sulawesi Selatan.
“Kami sudah mengantisipasi dengan mendatangkan uang dari Bank Indonesia Cabang Makasar Sulawesi Selatan,“ kata Kepala BI Perwakilan NTT Naek Tigor Sinaga, di Kupang, Jumat (13/12/2013).
Untuk memenuhi kebutuhan uang kas masyarakat, menurut Kepala BI Perwakilan NTT Naek Tigor Sinaga, BI NTT telah juga mendistribusi uang ke 3 kantor kas titipan yang ada di daerah, sehingga masyarakat di daerah juga bisa mendapatkan pelayanan jika membutuhkan pecahan mata uang rupiah.
“Kita juga memiliki 3 kas titipan yaitu ada di Waingapu, Maumere dan Atambua yang juga sudah kami distribusi pecahen mata uang rupiah,“ ujar Naek Tigor Sinaga.
Kepada KBRN di Kupang, Kepala BI Perwakilan NTT Naek Tigor Sinaga mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan pecahan mata uang rupiah menjelang Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 ; pihaknya menyiapkan uang sebesar Rp 1,007 trilyun.
“Tahun ini kebutuhan uang untuk Natal dan Tahun Baru kami perkirakan Rp1,007 trilyun atau menurun Rp 16,083 milyar dari tahun 2012 lalu,“ tambah Naek Tigor Sinaga. (Chris Adoe/HF)